News Update :
Home » » Tiga Tasik di Meranti Diprediksi Mampu Penuhi Kebutuhan Air Bersih Tasik Air Putih di Desa Teluk Samak Kecamatan Ransang. RANGSANG

Tiga Tasik di Meranti Diprediksi Mampu Penuhi Kebutuhan Air Bersih Tasik Air Putih di Desa Teluk Samak Kecamatan Ransang. RANGSANG

Penulis : Siti Rahmi on Sabtu, 04 Mei 2013 | 08.59

Ternyata kabupaten Kepulauan Meranti memiliki banyak potensi wisata yang bisa dikembangkan sebagai objek wisata yang mampu menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Kepulauan Meranti ini.
Dengan keberadaan beberapa tasik di Kepulauan Meranti diperkirakan dapat mendongkrak sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten kepulauan Meranti, jika dikemas dan ditata serta dimanfaatkan baik keberadaan beberapa tasik tersebut, akan mampu mendorok perekonomian serta meningkatkan tingkat kesejahteraan masyarakat kepulauan Meranti khususnya yang berada diseputaran tasik tersebut.
“Keberadaan Tasik Nambus, di kecamatan Tebing Tinggi Barat, tasik Air putih di Pulau Rangsang, Tasik Putri Puyu di Pulau Padang. Diyakini akan mampu membawa nama besar kabupaten kepulauan meranti karena 3 tasik tersebut tidak hanya dipandang sebagai tempat wisata unggulan di Kabupaten Kepulauan Meranti. Namun Keberadaan tiga tasik itu juga bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan air besih masyarakat yang menetap di tiga pulau tersebut.
Demikian disampaikan Anggota Komisi II DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti Fauzi Hasan SE dalam perbincangannya dengan sejumlah wartawan yang tergabung dalam tim ekspedisi Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Kepulauan Meranti, ketika berkunjung ke Tasik Air putih di Desa Teluk Samak, Kecamatan Rangsang, Rabu (1/5) siang, kemarin.
Ia menilai, sebenarnya pemerintah tidak perlu bersusah payah harus mencari investor yang mampu mengolah air laut menjadi air bersih seperti sekarang ini. Di samping sistim pengolahan yang rumit, produksi air juga belum mampu memenuhi kebutuhan masyarakat.
Menurutnya, Pemkab hanya tinggal memasang pipanya saja ke tasik dan ini juga pernah dilakukan oleh PDAM sewaktu masih berada di bawah Kabupaten Bengkalis. Sayangnya, PDAM belum bisa maksimal mengelola potensi tersebut dan putus di tengah jalan hingga infrastruktur yang sudah terbangun menjadi sia-sia,” ungkap politisi Muda PAN Kepulauan Meranti itu.
Berdasarkan kajian-kajian yang telah dilakukan sebelumnya, kata Fauzi, ketersediaan air yang terdapat di Tasik Air Putih saja bisa memenuhi kebutuhan air bersih untuk Pulau Rangsang. Begitu juga dengan Tasik Nambus dan Tasik Putri Puyu, jika potensi ini dikelola dengan baik, maka bukan tidak mungkin langkah tersebut menjadi solusi palinng tepat dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakat yang menghuni Pulau Rangsang, Tebingtinggi dan Pulau Padang,“ sebut Fauzi.
”Dulu, sewaktu air tasik ini dikelola oleh PDAM, hasilnya cukup memuaskan. Air yang disalurkan ke rumah masyarakat melalui pipa cukup bersih dan layak untuk diminum. Masyarakat tidak pernah ragu untuk mengkonsumsinya, karena saat berkunjung ke tasik pun masyarakat selalu mengambil air tersebut dan langsung meminumnya walau tanpa di masak terlebih dulu,” ungkapnya. 

Sumber : Riau Editor
Share this article :

Posting Komentar

 
Company Info | Contact Us | Privacy policy | Term of use | Widget | Advertise with Us | Site map
Copyright © 2011. Meranti Updates . All Rights Reserved.
Design Template by Bakharuddin | Support by creating website | Powered by Blogger